CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Jumat, 19 September 2008

Bikin Hidup Lebih Redup


Candaan Rokok

Rokok di Surga

Konon ada seorang kyai yang hobby ngerokok. Tapi karena kasih sayang menghapuskan banyak dosa, maka sang kyai diampuni dosa-dosanya, dan dimasukkan ke surga.

Cuman di surga, pak kyai masih resah. Jadi dia manggil oom malaikat: “Oom Malaikat, kalau di surga saya boleh minta apa aja, saya minta rokok donk.”

Malaikat langsung menyediakan rokok berbagai cita rasa. Sang kyai dengan suka cita membuka kemasannya, meraba-raba, menciuminya, mengambil rokok sebatang, lalu …

“Om Malaikat, apinya gimana?”

Dan kata malaikat, “Apinya ada di neraka.”

Pak Kyai langsung beristighfar.

?????????

Rokok Tidak Jantan

Alkisah, seorang Ustadz di Bandung sedang menceramahi anak yatim piatu di bulan Ramadhan. Sang Ustadz membahas soal rokok juga.

“Kalian jangan mulai ikut-ikutan merokok. Itu perbuatan sia-sia. Buang-buang uang, dan hanya merusak kesehatan. Untuk apa merokok ? Biar dibilang jantan ? Sini, biar Ustadz kasih tahu. Coba lihat itu banci-banci di Jalan Sumatera. Semuanya merokok. Mana ada merokok itu jantan. Itu kelakuan para banci!”

Ah, bisa aja.

?????????

Karakter Perokok

* Perokok awet muda, karena sebelum tua sudah pada mati.
* Perokok rumahnya aman, karena tiap malam batuk melulu.
* Perokok paling dermawan, karena rajin nyumbang ke dokter dan rumah sakit untuk pengobatan paru-paru, jantung, ginjal, dan lain-lain.
* Perokok mengurangi persaingan kerja, karena wanita perokok anaknya pada idiot.
* Perokok tempat mengumpulkan amal bagi orang, karena menyiksa orang dengan asapnya di bis, mikrolet, atau tempat umum lainnya.
* Perokok mempunyai musik seumur hidupnya (suara nafasnya ngik-ngiiik).
* Perokok hidup bebas, nggak pernah baca doa sebelum ngerokok.
* Perokok membuat suasana bioskop lebih rame. Yang tadinya full-ac, jadi full-asep.

?????????
Calvin Learnt Smoking

Calvin Learnt Smoking

0 komentar: